Software yang Digunakan di Dunia Arsitektur
Bagi Kompasioner yang terobsesi ingin menjadi Arsitektur
seperti saya, maka saya akan menjelaskan beberapa aplikasi yang digunakan
didunia arsitektur :
1. AutoCad
AutoCad adalah aplikasi yang sangat terkenal dikalangan
Arsitektur, software buatan Autodesk ini sangat berguna untuk pemula yang ingin
membuat suatu desain rumah bisa dalam 2 dimensi dan juga 3 dimensi, ketika saya
baru menjadi siswa SMK di jurusan Teknik Gambar Bangunan, saya diperkenalkan
oleh guru mengenai software ini, 3 bulan butuh waktu untuk menguasai software
ini secara detail untuk yang 2 dimensi, dan 2 bulan untuk yang 3 dimensi.
Gambar hasil buatan di AutoCad dapat kita export ke beberapa software seperti
3ds max, PDF, dll. Semua gambar yang kita buat di Autocad dapat kita skalakan
sesuai keinginan.
2. 3ds Max
3ds Max adalah aplikasi yang sangat terkenal dikalangan
arsitek interior design, software buatan Autodesk ini memberikan tampilan
hasil gambar kita lebih realistik atau nyata, karena di 3ds Max ini ada render
dan pencahayaan yang membuat hasilnya membuat orang susah membedakan antara
asli dan buatan 3ds Max. Alhamdulillah saya bisa menaklukkan 3ds Max dalam
waktu 2 bulan tapi itupun baru sekitar 30%, hasil jadinya pun sudah bagus
walaupun penguasaan saya terhadap aplikasi ini masih dibilang sedikit. Oh ya,
software ini juga digunakan oleh para Animator dalam pembuatan animasi bahkan
film.
3. Google SketchUp
Google SketchUp, sangat populer belakangan ini,
keistimewaanya adalah dapat menghasilkan gambar 3 dimensi dengan cepat dan
praktis. Software ini sangat mudah dipelajari, saya hanya memerlukan waktu satu
minggu untuk mempelajari software ini. Namun saya belum terlalu tertarik dengan
software ini, karena saya masih menjagokan Autocad dan 3ds Max.
4. ArchiCad
Tak banyak yang saya ketahu tentang software ini, yang saya
tahu perintahnya agak rumit dan rendernya masih belum realistik, namun beberapa
arsitek juga ada yang menggunakan ini. Kata teman-teman keistimewaan ArchiCad
adalah saat menggambar kita hanya menggambar denah, sementara tampak dan
perspektif secara otomatis dibuat oleh ArchiCad. Untuk gambar potongan juga
dapat dengan mudah dilakukan karena hanya tinggal menentukan garis potongan dan
arah potongan.
Masih banyak yang lain namun yang saya tahun dan yang pernah
saya coba hanya ini. Semoga bermanfaaat.